BLANTERWISDOM101

Menerapkan Ketrampilan Sebagai Aktor - 6

Rabu, 22 Maret 2023

Oleh: Paul Elsam

(diterjemah bebas oleh Eko Santosa dari bagian 1 buku Actingcharacters 20 Simple Steps from Rehearsal to Performance, tulisan Paul Elsam, terbitan A&C Black, London)     

8. Memahami bahagaimana mengelola dan bertindak atas kritik

Di dalam pekerjaannya, para aktor menerima kritik yang seringkali bersifat langsung dan personal. Tentu saja hal ini bisa menyakitkan. Kondisi ini terjadi kepada Anda setelah hal-hal yang dikritik sulit disangkal, seperti talenta, penampilan wajah, kualitas suara, usia, besaran upah, intelektualitas, dan termasuk rasa percaya diri Anda. Bahkan, para pengarang dapat merasionalisasi kritik yang dialamatkan ke mereka itu bisa disusun menjadi lakon atau naskah cerita yang dapat dipentaskan di atas panggung. Bagi aktor, tudingan langsung diarahkan ke mereka dalam kritik dapat disikapi bagaikan orang pulang kerja ke rumah dan langsung menuju tempat tidur. Jadi, para aktor mungkin saja sudah terbiasa dengan hal ini, apa yang didapat dari kritik coba dikelola. Mengelola berarti menginterpretasi dan melakukan hal baik berdasar interpretasi tersebut. (Review koran nasional pertama saya melabeli pertunjukan debut saya sebagai “kharismatik”. Calon agen saya membaca dan berkata, “Kami tidak melihatnya Paul”. Saya gunakan kritik pertama saya itu sebagai penambah rasa percaya diri, dan tersenyum untuk menunggu kritik berikutnya. Apalagi yang dapat saya lakukan selain itu?)

Setelah mengikuti audisi, seorang aktor profesional mungkin dengan alasan yang kuat mengharapkan adanya masukan yang jujur dan berguna. Mereka tidak akan mendapatkannya. Tidak akan pernah! (baiklah, hampir tidak pernah). Workshop jauh lebih baik digunakan sebagai Sumber atau kritinkan yang berguna. Anda akan sering bekerja dengan aktor profesional yang akan menjawab pertanyaan Anda dengan jujur di dalam workshop, karena memang ia dibayar untuk itu. Anda, sekali lagi, akan mendapatkan keuntungan dengan berlatih melalui workshop, mungkin juga Anda bisa mendapatkan kontak yang berguna di kemudian hari.

baca juga : Menerapkan Ketrampilan Sebagai Aktor - 5

9.  Mampu menjaga dan bertindak secara aktif dalam berhubungan dengan orang-orang di dunia kerja.

Tidak ada buku tentang kemampuan akting yang menyediakan ruang untuk mengeksplorasi kualitas pada poin ini secara detail, sementara hal ini sangatlah krusial. Setiap bisnis yang menawarkan produk baru di pasar akan fokus dan banyak menghabiskan waktu dan energi untuk promosi serta iklan. Aktor juga sama,  kecuali calon pengguna jasa aktor lelah dengan berbagai alternatif yang telah dicoba, dites, dan dipercayai, dan mereka kemudian menghendaki Anda.

Banyak petunjuk, terdapat di buku atau referensi lain, yang layak Anda gunakan untuk meraih pengguna jasa potensial, dan tentu saja sebagai aktor profesional Anda perlu memulainya dengan membuat CV. Jika Anda menghendaki untuk menjadi aktor profesional namun tidak memiliki agensi yang dapat memperkenalkan diri Anda, maka itu pertanda buruk. Anda harus menulis CV sendiri. Jika Anda telah memiliki agensi, itu pertanda baik, namun jangan terlalu berharap mereka akan membawa Anda untuk mengikuti audisi terus-menerus. Agensi yang baik umumnya memiliki kontak dengan penata casting, jadi Anda bisa mendapatkan peran melalui jalan informal. Beberapa aktor memiliki sampel adegan yang ia mainkan dalam video atau DVD atau bisa juga website untuk ditawarkan. Semua aktor Inggris, misalnya, telah terpantau oleh penata casting karena rekaman penampilan mereka. Di dalam akting, penampakan adalah segalanya: Anda harus berusaha mencoba meletakkan foto Anda di deretan paling atas, jangan di bawah atau di dalam laci meja.  Anda mesti cakap dalam kurun waktu lama untuk hal-hal yang menyenangkan namun sedikit mengganggu. Contohnya, sewaktu saya hadir pada saat audisi untuk Granada TV dan kemudian seorang asisten yang sungguh menyenangkan dari kantor casting memberikan buah tangan. “Kami berpikir, Anda mungkin dapat memanfaatkannya”, sambil senyum, ia menyerahkan 20 lembar atau lebih foto yang identik dengan diri saya.

Seorang aktor profesional umumnya akan berjumpa dengan penata casting dan sutradara rumah kerja mereka, dan dalam beberapa situasi mereka memegang kendali selama proses menggunakan istilah-istilah mereka, yang dapat meninggalkan kesan tersendiri. Seorang aktor yang berani akan mencari waktu di mana sutradara, penata casting dan agensi keluar dari markasnya untuk menghadiri workshop, menonton pertunjukan, wawancara dengan pelajar/mahasiswa. Jika Anda adalah aktor, dan satu saat dapat berdekatan dengan mereka, di bar misalnya, maka ucapkanlah salam. Berusahalah natural, ramah, namun jangan melewati batas. Cobalah kejutkan mereka dengan pertanyaan tentang diri mereka sendiri. Kejutkanlah dengan pertanyaan-pertanyaan selanjutnya dan dengarkan apa yang mereka bicarakan. Semoga dengan demikian Anda memiki kesempatan untuk diingat mereka. (**)


Share This :

0 komentar