Malam
ini sesi ke 4 latihan teater bersama Jaringan Guru Teater Indonesia dari rumah
melalui WA group. Selain sebagai ajang silaturahmi, latihan ini menjadi semacam
agenda belajar bersama perihal dasar-dasar teater. Untuk sesi pertama,
sebagai pemanasan, adalah berlatih recalling
atau mengingat, mengimajinasikan dan berpikir dengan cepat berdasarkan sebuah
pertanyaan. Jadi apapun yang ditanyakan harus dijawab bebas sebebas-bebasnya,
tanpa memperdulikan benar dan salah. Siapa saja boleh menjawab dan semakin
cepat semakin baik.
Latihan
berpikir cepat diperlukan di dalam teater terutama untuk pemeran. Jika seorang
pemeran berpikir lambat (banyak berpikir) dalam bertindak (acting), maka
hasilnya akan terlihat dibuat-buat. Berpikir cepat adalah seperti tak berpikir
atau bertindak (bereaksi) secara refleks. Persis seperti ketika seseorang digigit
nyamuk, maka ia langsung akan menepuk nyamuk tersebut tanpa banyak berpikir
jenis dan asal nyamuk itu. Sesi latihan ini berjalan baik dan menyenangkan.
Materi
berikutnya adalah membuat kalimat bebas dengan struktur kalimat SPOK. Subjek,
objek, dan keterangan dalam kalimat
harus diawali dari huruf yang diberikan, kecuali predikat (kata kerja).
Misalnya diberikan huruh BDG, maka kalimat yang disusun terdiri dari B
sebagai
huruf awal subjek, kata kerjanya bebas, D sebagai huruf awal objek, dan G
sebagai huruf awal keterangan. Jadi kalimat itu bisa disusun seperti
ini, "Bahasaku menerjang Desah dalam Gempita makna". Peserta, siapa saja
boleh
menyusun kalimat, tidak perlu berurutan. Berikut jalannya latihan sesi
kedua.
A F J
Aku Fantasikan Jiwamu,
Angin menerpa di Fajar Jiwanya,
Aku selalu Fanatik karena Janjimu,
Andaikan Farmasi bisa menolong Jiwaku,
Hahahha…. (masih banyak yang belum
sesuai peraturan)
G K L
Gayamu membuat Ketakutanku Luluh, (ini
benar)
Gerakku menjadikan inspirasi Kenakalanku
Lah,
Getaran dalam Kalbuku Luluh lantah,
Guru sosok yg dìtiru, Kerjanya keras,
Lelah tak pernah dipedulikan,
Gubahanku tak selamanya Kepakai untuk
masa Lalu,
hahahaha…. (masih banyak yang belum
sesuai peraturan)
Dalam
dua kali percobaan banyak yang masih belum memahami peraturan permainannya. Baru
dalam putaran ketiga sudah banyak yang sesuai dengan peraturan permainan ini. Berikut
dipilhkan susunan kalimat dari peserta yang benar menurut peraturannya.
KPT
Keakuanku menimpali Prasangka Tentangmu,
Kalian menjadi Pecandu yang Tertindas,
Kepicikanmu melebihi Pembicaraan Tentangmu,
Kamu menulis Puisi Tadi pagi,
Kang Noro mendengarkan
Pembicaraan dan prasangka Tetangganya,
SWP
Surga membuat Wanita menjadi Pusat
keabadian,
Sang fajar memeluk Wanita Pujaannya,
Saya… ingin Wanita Penyayang....
MOC
Merpati memeluk Orang yang Cantik jelita,
Matamu memiliki Oase yang
Cantik mempesona,
JQL
Jelangkung membawa Qisnita pergi jauh ke
Langit tujuh,
Jiwamu pancaran Qolbu
dalam Lembayung,
RYH,
Ruhmu memasuki Yoga yang
Hidup mendua
Nah, begitulah jalannya latihan teater
dari rumah bersama Jaringan Guru Teater Indonesia. Kali ini ada sedikit
hambatan dengan sinyal yang turun-naik namun latihan tetap berjalan dan semoga
semuanya gembira. Lain waktu semoga bisa berjalan paralel dengan latihan dari Theatre by Request. Klirrr !!
(**)
Share This :
0 komentar